Sunday 26 June 2016

Gerbang Logika

Gerbang logika atau logic gate adalah dasar pembentuk sistem elektronika digital yang berfungsi mengubah sinyal masukan tertentu untuk menghasilkan sinyal keluaran logis. Operasi gerbang logika berdasarkan sistem bilangan biner yaitu 1 dan 0 dengan menggunakan teori aljabar Boolean. Gerbang Logika yang diterapkan dalam Sistem Elektronika Digital pada dasarnya menggunakan Komponen-komponen Elektronika seperti Integrated Circuit (IC), Dioda, Transistor, Relay, Optik maupun Elemen Mekanikal. Gerbang Logika Pertama kali dipelopori oleh Dean Christiano pada tahun 1782-1879.

Berikut adalah beberapa dasar gerbang logika

Gerbang Logika

Dari tabel di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:

Gerbang AND
Gerbang AND digunakan untuk menghasilkan logika 1 jika semua masukan mempunyai logika 1, jika salah satu input memberikan masukan 0, maka akan dihasilkan logika 0 pada keluarannya seperti pada tabel kebenaran di atas. 

Gerbang OR
Seperti terlihat pada tabel kebenaran di atas, jika salah satu saja masukan bernilai 1, maka keluaran sudah dapat menghasilkan nilai 1.

Gerbang NOT
Gerbang NOT adalah gerbang pembalik. Jika masukan bernilai 1, maka keluaran akan bernial 0, begitu pula sebaliknya.

Gerbang NAND (NOT-AND)
Gerbang NAND merupakan gerbang gabungan antara AND dan NOT pada keluarannya. Sama seperti dengan AND, tetapi hasil keluarannya dibalik atau diinvert.

Gerbang NOR (NOT-OR)
Gerbang NOR juga merupakan gerbang gabungan, yaitu gabungan antara OR dan NOT pada keluarannya. Sama seperti NAND, hasil keluaran NOR adalah nilai keluaran OR yang diinvert.

Gerbang XOR (Antivalen, Exclisive OR)
Gerbang XOR akan memberikan nilai keluaran 1 jika masukan bernilai berbeda. Jika masukan bernilai sama, maka keluaran dari XOR adalah 0.

Gerbang X-NOR (Ekuivalen, Not-Exclusive-OR)
Gerbang X-NOR adalah kebalikan dari gerbang XOR. Jika masukan bernilai berbeda, maka keluaran akan berniali 0 dan jika masukan berniali sama, maka keluaran akan berniali 1.

Itulah penjelasan dari gerbang logika dasar sesuai dengan tabel. Namun, seiring perkembangan jaman dan kebutuhan gerbang logika yang semakin kompleks, maka gerbang logika pun mengalami perkembangan.  Seperti di bawah ini:
Modified Gate

Pada gambar di atas, tidak menutup kemungkinan jika gerbang AND, OR atau gerbang yang lain bisa mempunyai banyak masukan. Bisa juga seperti gambar OR diatas. Ketika sebuah masukan ada tanda bulat, itu adalah masukan yang diinvert. 

Demikian penjelasan singkat tentang gerbang logika, semoga bisa bermanfaat. 





Artikel menarik lainnya :

Nizar Aditya

About Nizar Aditya

I'm an Engineer, Writer and Dreamer